Senin, 19 Januari 2009

HEAVEN...


“Dad….don’t cry to ur children……Heaven is too far away….tonight….”

Nda Tau…..apalagi yg harus Q perbuat

Nda Tau kmana lg harus Q katakan...

Setiap ku ajukan yag ada perbaikan dan perbaikan...tunda dan tunda...:<

ditambah lagi setiap mau konsul...SSSUUUUSSSAAAAHNYAAAAA.....minta ampun.....:<

dari november 2008 sampai sekarang sudah berganti tahun-pun tak ada signal yg menunjukkan kapan Proposal Q di ACC sm PEMBIMBING DUA Q?????

Lelah?bosan?BT?Jengkel?Kesal?Bingung?dan lain-lain...semua menjadi satu....

Ditambah lagi teman2Q yg sudah dulu proposal....membuat Q slalu bertanya....

KAPAN SAYA YAH???APA YANG SALAH DENGAN Q?????

Sempat membuat Q ”Down” atw putus asa lah ...

Kata orang SABAR....Semuanya itu akan INDAH PADA WAKTUNYA.....

Ia memang...semua indah pada waktunya....tp KAPAN???

Mungkin memang Q harus lebih bersabar lagi....Sabar DIAH....

Bukankah sabar itu tak berbatas????jadi kurang tepat kalau selama ini banyak orang mengatakan bahwa sabar itu ada batasnya....

Mungkin memang belum waktunya sy untuk seminar proposal....mungkin dibalik semua ini ada hikmah bwt Q.....

Ya ALLAH.....Berikanlah kepada hambamu yang lemah ini kesabaran yang lebih dan lebih untuk melalui semua ini....

yah....sampai pada saatnya kelak....entah itu kapan...SY HARUS BISA SEMINAR PROPOSAL...

Seperti yg dikatakan Nidji that ”I’m Just A CHILD”…..

As Ur CHILD….masih butuh banyak bimbingan untuk semua hal di hidup ini….

Pendidikan Kespro Remaja


Kurang dari 111 juta kasus infeksi menular seksual diderita oleh kelompok usia di bawah 25 tahun (WHO/UNFPA/UNICEF,1999). Kaum muda dan remaja memang sangat berisiko tinggi terhadap IMS termasuk HIV/AIDS, karena terbatasnya pengetahuan mereka tentang HIV/AIDS dan pencegahannya (Best, 2000, Mc Cauley and Salter, 1995; WHO/UNFPA/UNICEF, 1999). Setiap 5 menit remaja atau kaum muda di bawah usia 25 tahun terinfeksi HIV dan setiap menitnya 10 wanita usia 15-19 tahun melakukan aborsi tidak aman (Annual Report 2001, IPPF, dalam Suarta 2002)

Pendidikan seksual dan reproduksi yang berbasis sekolah mungkin merupakan cara yang efisien dalam menjangkau remaja dan keluarganya (Birdthistle and Vince-Whitmann, 1997) iklan seks bukan hanya diperlukan bagi siswa SLTP dan SLTA, bahkan juga

bagi para mahasiswa (terutama tingkat I dan II). Karena fakta menunjukkan dari

berbagai youth center PKBI, masih banyak mahasiswa yang terkena KTD (kehamilan yang tidak diinginkan) (Tjiptoherijanto, 2000)

Pelayanan Kesehatan Reproduksi Remaja :

• Karakteristik pelayanan kesehatan reproduksi bagi remaja: appropriate, user- friendly, accessible, safeguard the rights of adolescents to privacy, confidentiality & informed consent. Selain itu juga harus memperhatikan nilai- nilai budaya setempat dan norma agama.

• Mencakup penyediaan informasi yang luas, antara lain: metode-metode kontrasepsi, PMS (penyakit menular seksual), kehamilan yang tidak diinginkan dan informasi lain yang relevan dengan kesehatan seksual dan kesehatan remaja.

• Dalam merumuskan kebijakan dan program-program kesehatan reproduksi remaja melibatkan kelompok remaja.

• Dapat diintegrasikan dalam kurikulum di sekolah, misalnya pendidikan kesehatan, pendidikan kependudukan.

• Orangtua dan pihak-pihak yang terkait juga harus diinformasikan tentang isue- isue kesehatan reproduksi remaja (Tjiptoherijanto, 2000)


SIECUS (Sexuality Information and Education Council United States) menulis tentang materi pokok yang harus terdapat dalam pendidikan seksual dan reproduksi:

  • perkembangan manusia (anatomi dan fisiologi system reproduksi)

  • hubungan antar manusia (baik dengan keluarga, teman sejawat, dan pacaran dengan pernikahan)

  • kamampuan personal (nilai, pengambilan keputusan, komunikasi, dan negosiasi)

  • perilaku seksual (kontrasepsi, IMS, dan pencegahan HIV/AIDS serta aborsi maupun kejahatan atau pelecehan seksual)

  • budaya dan social (peran jender, agama, dan seksualitas).

Adapun komponen-komponen yang turut menentukan kesuksesan program pendidikan seksual dan reproduksi berbasis sekolah, yakni:

  • ketepatan identifikasi dan memahami karakter setiap kelompok

  • melibatkan remaja dalam perencanaan program

  • bekerjasama dengan tokoh masyarakat, tokoh agama, dan orang tua

  • komunikasi interpersonal

  • jejaring

  • sumber daya (baik sumber daya manusia dalam hal ini tenaga pengajar maupun sumber daya alamnya atau fasilitas yang tersedia) (Suarta, 2002).

Kamis, 15 Januari 2009

Let's See It.....

Seorang bapak tua yang bekerja diperusahaanperumahan "real estate" meminta kepada pimpinannya untuk memberjentikan dirinya dari pekerjaannya yang selama ini ia jalani, dengan alasan bahwa ia sudah jenuh dengan apa yang ia kerjakan selama bertahun-tahun dan ia ingin menghabiskan waktunya untuk hidup bersama keluarganya...
Pemilik "real estate" pun memenuhi keinginan bapak itu, dengan satu syarat,agar bapak itu mau membangunkannnya sebuah rumah untuk yang terakhir kali,dengan setengah hati bapak tua itupun menyetujuinya dan dikerjakannyalah rumah itu dengan "ogah-ogahan",sehingga jadilah rumah yang dibangun dengan setengah hati dan asal jadi,kemudian ketika bapak tua itu menyerahkan kunci rumah tersebut yang telah ia buat kepada pemilik "real estate",betapa terkejutnya bapak tua tadi ketika sang pemilik "real estate' menyerahkan kembali kunci rumah tersebut kepada bapak tua tadi, lalu berkatalah sang pemilik "real estate" kepada bapak tua tadi "Rumah itu sengaja aku menyuruhmu untukmembuat,karena akan ku berikan padamu,dan kelak kau jaualah yang akan menempatinya".
Dalam hati bapak tua tadi ada sebuah penyesalan yang amat sangat dala,seandainya saja ia tahu bahwa rumah itu kelak akan diberikan untuknya, maka ia akan membuatnya dengan sebaik-baik mungkin dengan segala kemampuan yang dimiliknya....

Pesan Moral Apa yang Dapat kita Peroleh???
Orang terkadang tidak menyadarai apa yang telah ia lakukan buat dirinya sendiri...
Pada umunya orang cenderung melakukan hal yang ALA KADARNYA dan TIDAK BERTANGGUNG JAWAB untuk dirinya sendiri...
padahal seandainya saj kita tahu bahwa apa yang telah kita lakukan maka itulah yang akan kita tuai,dan peroleh“rumah” yang akan kita tinggali adalah “rumah” yang telah kita bangun sendiri, maka pastinya ‘we will do the best 4 our life’..
Seandainya kita semua beranggapan bahwa apa yang kita lakukan dan apa yang kita katakan hanya akan dilakukan sekali saja dan tidak akan ada kata “ulang”maka, yakinlah dan lakukanlah semuanya yang terbaik karena HANYA SEKALI ‘JUST ONE’……Okay???

Jumat, 09 Januari 2009

Persamaan....



Pernahkah kita berfikir bahwa persamaan membuat kita semakin jauh...??
Semakin banyak persamaan yang kita miliki....
Semakin besar peluang untuk membuat kita semakin jauh......
Persamaan dapat membuat kita menjadi berbeda..
Persamaan juga dapat membuat kita bersatu....
Tapi pernahkah kita berfikir...
Ketika persamaan itu tak memiliki toleransi...
Tak mengenal mengalah...
Sanggupkah persamaan itu tetap menjadi pemersatu???



diah_3ighti3s@yahoo.co.id

Ketidakberdayaan........

Ketidakberdayaan dimana orang biasa menjalaninya adalah bukti lain tentang alam yang bersifat sementara..
Tubuh ini perlu dibersihkan, diberi makan dan dipelihara. orang yang merasa dirinya cantik atau ganteng, dan yang merasa besar, tidak enak dipandang ketika mereka baru saja bangun tidur di pagi hari.
Sebagian orang menganggap bahwa hal ini adalah sesuatu yang"normal". Mereka tidak berfikir mengapa mereka diciptakan tanpa kekuatan dan tidak sempurna, sehingga perlu perhatian dan perawatan.
Makhluk hidup lain tidak punya kebutuhan sebanyak kebutuhan manusia. bunga misalnya selalu bersih, harum, dan menawan namun tidak pernah memikirkan keindahan dirinya, walaupun dia hidup dari tanah yang berlumpur. jika Allah berkehendak, manusia juga bisa sebersih bunga sepanjang hidupnya. atau bahkan dia tidak pernah jatuh sakit, merasa sakit, dan menderita. Namun manusia diciptakan dalam kondisi tak sempurna, lemah, dan butuh perawatan, dan dia harus mengakui ketidakberdayaannya. Segala sesuatu di dunia ini, dicipta sebagai ujian, sehingga semuanya akan tua, lemah dan mati.



Adapted"Berfikirlah Sejak Anda Bangun Tidur"
Harun Yahya


diah_3ighti3s@yahoo.co.id